Translate

Monday, March 2, 2015

Zulkifli Hasan, Ketua Umum PAN




Zulkifli Hasan terpilih menjadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional setelah menang tipis dalam pemungutan suara dalam Kongres IV PAN di Nusa Dua Bali. Zulkifli Hasan sendiri saat ini juga menjabat sebagia Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat periode 2014-2019. Beberapa Pengamat Politik menyampaikan bahwa sebaiknya Zulkifli Hasan mundur dari jabatan Ketua MPR. Bagaimana komentar anda?

Berikut kutipan beritanya
JAKARTA, KOMPAS.com — Zulkifli Hasan terpilih menjadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional periode 2015-2020. Zulkifli memenangi pemungutan suara melawan pesaingnya, Hatta Rajasa, dalam Kongres IV PAN di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Minggu (1/3/2015).



Suara antara kedua calon tidak terpaut jauh. Zulkifli mendapatkan 292 suara. Sementara Hatta hanya mendapatkan 286. Adapun 4 suara lainnya abstain.



Pemungutan suara ini sebenarnya dijadwalkan berlangsung pada Senin (2/3/2015), tetapi dipercepat mengingat situasi yang panas antarkedua kubu. Pemungutan suara dilakukan secara tertutup dengan menggunakan bilik suara. Pemilih juga dilarang membawa ponsel atau kamera ke bilik untuk menghindari transaksi jual beli suara.



Pemilih dalam kongres ini yakni ketua dan sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PAN (tingkat provinsi), ketua Dewan Pimpinan Daerah (tingkat kabupaten/kota), ketua serta sekretaris Majelis Pertimbangan PAN, ketua umum, sekjen, bendahara umum, serta ketua dari enam organisasi otonom.



Zulkifli dalam berbagai kesempatan berjanji akan membawa PAN berubah menjadi lebih baik. Program unggulan ketua MPR ini adalah konvensi untuk menentukan capres atau cawapres dari PAN. Zulkifli juga menawarkan kebijakan otonom, yakni DPW dan DPD bisa menjalankan kepengurusannya dengan lebih bebas dan tak tergantung oleh pusat.

No comments:

Post a Comment