Translate

Thursday, February 26, 2015

Spesifikasi Oppo R5 Andoid Paling Tipis

Oppo R5 merupakan salah satu produk terbaru dari produsen ponsel Oppo, di mana android ini digadang-gadang sebagai android paling tipis yang pernah ada. Berikut Spesifikasi Oppo R5.

Dikutip dari gsmarena.com






Akan tetapi perlu dicermati ketika akan membeli produk ini sob, karena setiap produk dengan fitur yang canggih pasti tetap ada kelemahan-kelemahannya. 

Dikutip dari Rancahpost.co.id, berikut 5 Kelemahan Oppo R5.
Handset Oppo R5 memang tengah menjadi topik pembicaraan yang cukup hangat belakangan ini. Mengusung spesifikasi yang tidak dapat diremehkan, handset yang memegang gelar tertipis di dunia ini juga hadir dengan harga yang cukup premium, namun juga bersaing.

Hadir dengan membawa bentangan layar selebar 5.2 inci dengan resolusi mencapai 1080 x 1920 dan kepadatan warna sebesar 423 ppi, handset ini bahkan mampu menyaingi smartphone unggulan Apple, iPhone 6 versi 16GB.
Dibekali prosesor quadcore yang terdiri dari dua buah prosesor octacore, yang berjalan di kecepatan 1.3GHz dan 1.0GHz membuatnya makin bergengsi. Terlebih ditambah dengan dukungan dari RAM berkapasitas 2GB dan 16GB internal memori. Handset ini benar-benar pantas dikatakan sebagai handset kelas atas.


Ditambah lagi dengan sensor kamera utama sebesar 13MP lengkap dengan LED Flash, serta 5MP kamera depan membuatnya menjadi handset yang sempurna, baik untuk gaya-gayaan, ataupun untuk bepergian dan liburan. Ditambah lagi, daya tahan baterai yang mencapai 2000mAh itu. Anda akan tentunya akan puas dengan pelayanan dari Oppo R5 ini.
Namun begitu, sebagus apapun, sebaik apapun sebuah handset, pastinya memiliki kekurangan. Terlebih jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda.

1. Ketersediaanya yang masih belum cukup luas.
 Hal ini terbukti dengan masih belum teredianya handset ini di beberapa negara termasuk Indonesia.

2. Tidak tersedianya slot MicroSD untuk media penyimpanan tambahan.
 Meski sebagian orang menganggap bahwa kapasitas penyimpanan sebeesar 16 GB itu sendiri sudah cukup besar, namun tidak dapat dipungkiri pula, bahwa kebanyakan pengguna, terutama para pecinta handset Android menginginkan kapasitas penyimpanan yang mempuni. Setidakya, jika tidak akan disertakan slot microSD, harusnya Oppo menyediakan varian memory lain untuk handset ini.

3. Tidak adanya fitur NFC.
 Meski faktor satu ini memang tidak terlalu dibutuhkan konsumen Indonesia, setidaknya beberapa konsumen di negara maju mungkin akan membutuhkan konektifitas NFC ini. Meski saat ini tidak, barang kali di masa yang akan datang, konektifitas NFC tersebut akan populer sepopuler ATM. Setidaknya, dengan menyertakan konektifitas NFC, Oppo dapat memastikan kelangsungan yang lebih panjang untuk handset Oppo R5 miliknya ini.

4. Harganya yang dinilai terlalu mahal.
 Meski dilengkapi berbagai fitur yang luar biasa dan kenyamanan yang juga meggoda, harga Rp5,7 jutaan pun rasanya masih terlalu tinggi untuk handset ini. Bagaimanapun, handset Oppo R5 ini dirasa masih belum mempuni untuk masuk kedalam kelas tersebut. Terlebih jika harganya bisa sedikit lebih turun, harga saing Oppo R5 inipun tentunya akan ikut naik di pasaran.

5. Simcard tipe micro.
 Inilah salah satu faktor hambatan yang harus dihadapi para vendor yang ingin mendapatkan pasar bagus di negara berkembang, seperti Indonesia misalnya. Meski SIM-Micro saat ini mulai populer, namun jenis SIM satu ini dinilai cukup sulit untuk ditemukan di Indonesia. Sehingga banyak handset yang malah “mubah” karena fitur SIM-Micro yang dibawanya justru tidak berguna sama sekali.


No comments:

Post a Comment