Source : Kompas.com
Baca juga Bagaimana Popularitas SBY dan Jokowi sebelum dan Pasca BBM Naik? Infonya bisa klik INDONESIA SURVEI
Polisi tengah mengarahkan penyidikan terhadap seorang pria
berinisial JAH karena pria inilah yang terakhir bersama Sri Wahyuni (42),
sebelum ditemukan tewas di area parkir Bandara Soekarno-Hatta (Soetta),
Tangerang. Polisi juga tengah mendalami kemungkinan korban dibunuh dengan cara
dicekik.
Dari hasil penyelidikan sementara, tas milik korban tak
ditemukan alias hilang di lokasi kejadian, area parkir kendaraan Terminal 2D,
Bandara Soetta.
"Pihak kami juga sudah menyelidiki di TKP (tempat
kejadian perkara). Tas korban, yang kemungkinan berisi dompet HP dan segala
macamnya, tak ditemukan. Yang ditemukan hanya tas sekolah dan kartu identitas
pelajar milik anaknya," ucap seorang penyidik dari Polda Metro Jaya kepada
wartawan, di Rumah Duka Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Salemba, Senen,
Jakarta Pusat, kemarin.
Adapun dugaan korban dibunuh dengan cara dicekik terindikasi
dari tanda-tanda di mana lidahnya menjulur keluar, dan juga tak ada penganiayaan
lain di tubuh korban. Polisi tengah mendalami penyebab korban meninggal, apakah
karena dicekik atau dengan cara lain.
"Sekali lagi kami katakan masih diselidiki. Soal
lidahnya terjulur keluar bisa jadi diduga korban dibunuh, namun bisa juga lidah
tersebut keluar lantaran cairan tubuhnya yang sudah membengkak itu, membuat
lidahnya terjulur keluar. Atau, bisa juga terjadi tersendatnya saluran
pernapasan," jelas penyidik.
Menurut dia, penyelidikan akan dilakukan dengan melihat
kejadian melalui circuit closed of television (CCTV) di area parkir Terminal
2D.
"Kita akan selidiki melalui CCTV," ucapnya.
Hilangnya Sri sejak Sabtu (15/11/2014), dan baru ditemukan
pada Rabu (19/11/2014) pagi, sempat membuat panik keluarganya.
"Kami sekeluarga enggak tahu ya, tujuan dia ngapain
parkir di Bandara Soetta. Sama sekali enggak tahu. Kami baru tahu pas di
pemberitaan. Sebelumnya kami mencoba menghubungi dan mencari keberadaan
dia," ujar salah seorang kerabat Sri, Yohani (51), di Rumah Duka RSCM
Jakarta Pusat.
Sedangkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya
Kombes Rikwanto mengatakan, polisi punya teori JAH meninggalkan Sri dan mobil
Honda Freed di area parkir bandara. JAH kemudian melarikan diri diduga
menggunakan pesawat menuju suatu daerah.
"Nama JAH sedang ditelusuri di manifest penerbangan
pada hari Senin lalu. Bisa saja JAH meninggalkan korban kemudian naik pesawat
ke suatu daerah untuk menghilangkan jejak," tutur Rikwanto.
No comments:
Post a Comment