JAKARTA, KOMPAS.com — Penyelenggara acara
"Splash After Class", yang undangannya disebar melalui media sosial,
ternyata mematok tarif tertentu bagi murid kelas XII yang ingin ikut. Hal
tersebut diketahui oleh salah satu wali kelas di SMA Negeri 24, Jakarta,
setelah mencari tahu lebih lanjut melalui internet.
"Satu anak itu (harga) tiketnya dari Rp
500.000, Rp 750.000, sampai Rp 1.500.000 juga ada," tutur Wakil Kepala SMA
Negeri 24 Bidang Kesiswaan Erni Surwati, Kamis (23/4/2015).
Erni diinformasikan tentang besaran tarif itu oleh
salah satu wali kelas yang juga guru mata pelajaran Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK).
Guru TIK itu mencari tahu soal undangan "pesta
bikini" setelah Kepala SMA Negeri 24 Umaryadi mendapat info itu dari grup
chatting yang beranggotakan sesama kepala sekolah di Jakarta, pagi ini.
Menurut guru TIK yang biasa dipanggil Bu Yeyen itu,
iklan soal "pesta bikini" tersebut sudah disebar dan dimuat di
YouTube.
Namun, Erni tidak ingat apa kata kunciyang harus
dimasukkan untuk mencari video tersebut di YouTube.
Undangan acara tersebut menyertakan keterangan dress
code berupa bikini summer dress yang diadakan pada Sabtu (25/4/2015) pukul
22.00 WIB di The Media Hotel, tepatnya di area kolam lantai enam gedung tersebut.
Beberapa baris info kontak turut disertakan, dengan
nama penyelenggara Divine Production, dari akun Instagram, Twitter, sampai
nomor handphone. Di bagian bawah poster terdapat tulisan berupa nama-nama SMA
dan SMK di Jakarta dan sekitarnya yang mendukung acara tersebut, salah satunya
SMA Negeri 24.
Erni menegaskan bahwa SMA Negeri 24 tidak
tahu-menahu, apalagi untuk mendukung penyelenggaraan pesta itu.
Menurut dia, sebuah acara yang resmi harus memiliki
persetujuan dari pihak sekolah dan ditandatangani oleh kepala dari sekolah yang
bersangkutan.